Pertalite, bahan bakar dengan oktan RON 90, akan dihapus oleh PT Pertamina mulai tahun 2024. Keputusan ini didasarkan pada standar Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang menetapkan batas minimal oktan di Indonesia adalah 91.
- Alasan Penghapusan: Pertalite tidak memenuhi standar oktan minimal yang ditetapkan KLHK. Penghapusan ini juga merupakan bagian dari Program Langit Biru Pertamina, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas BBM dan mendukung upaya net zero emission pada 2060.
- Subsidi BBM: Meskipun Pertalite dihapus, subsidi pemerintah akan tetap berlanjut dan digantikan dengan Pertamax Green 92. Produk baru ini merupakan campuran Pertalite dengan 7% etanol, yang meningkatkan nilai oktannya menjadi 92¹.
- Varian BBM Baru: Pertamina akan fokus pada penjualan Pertamax 92, Pertamax Green 95, dan Pertamax Turbo. Pertamax Green 92 dirancang untuk menggantikan Pertalite dan mendukung komitmen Pertamina dalam pengembangan bioenergi.
Penghapusan Pertalite merupakan langkah signifikan dalam transisi energi Indonesia menuju penggunaan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan. Ini mencerminkan komitmen negara dalam mengurangi emisi dan memenuhi standar lingkungan global.