jlk – Apakah Anda pernah melihat alat berat yang beroperasi di lokasi konstruksi, pertambangan, atau pertanian? Mungkin Anda bertanya-tanya, apa sih alat berat itu? Apa saja jenis-jenisnya? Dan apa fungsinya? Nah, di artikel ini, saya akan menjawab semua pertanyaan Anda tentang alat berat. Saya akan memberikan penjelasan lengkap tentang 30 jenis alat berat beserta fungsinya. Siap-siap untuk terkesima dengan kehebatan alat-alat berat ini!
Apa itu Alat Berat?
Alat berat adalah segala jenis benda yang ukurannya besar dan bertugas untuk melakukan pekerjaan berat seperti konstruksi dan pembangunan, memindahkan dan mengangkut benda besar dan berat, pekerjaan yang berhubungan dengan tanah (earthworking), dan sebagainya. Manusia membutuhkan alat berat karena kita tidak cukup kuat untuk mengerjakan pekerjaan berat tersebut. Industri seperti pertambangan, logistik, arsitektur dan konstruksi membutuhkan peralatan ini. Ada yang bentuknya mesin biasa dan ada yang kendaraan. Produsen alat berat berasal dari luar negeri dan Indonesia mengimpornya. Contoh alat berat yang sering digunakan seperti buldoser, crane, traktor, paver aspal, truk jungkit, dan sebagainya.
Macam-Macam Jenis Alat Berat dan Fungsinya
Berikut adalah 30 jenis alat berat beserta fungsinya yang perlu Anda ketahui:
1. Backhoe
Backhoe adalah kendaraan penggali yang dilengkapi dengan semacam cangkul atau pengeruk di belakang dan ember atau wadah di depan. Mesin serbaguna ini dioperasikan oleh pengemudi dan memiliki kemampuan untuk mendorong material, dengan keuntungan tambahan berupa scooping atau menyekop tanah. Karena profilnya yang kecil dan kemampuan manuvernya yang tinggi, backhoe sering digunakan di daerah perkotaan. Backhoe biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti menggali parit, saluran air, lubang pondasi, mengisi tanah, dan membersihkan sampah.
2. Batching Plant
Batching plant merupakan alat berat untuk mencampur bahan baku beton siap cor. Material seperti semen, pasir, air, batuan split, dan tambahan lainnya dicampuradukkan di dalam alat ini. Batching plant memiliki beberapa komponen utama, yaitu silo semen, mixer beton, timbangan, conveyor, dan kontrol panel. Batching plant biasanya digunakan untuk proyek-proyek konstruksi berskala besar yang membutuhkan beton dalam jumlah banyak dan kualitas tinggi.
3. Boom Lift
Boom lift pada dasarnya adalah kendaraan yang memiliki lengan panjang dengan ujung kotak pijakan besi. Nah kotak pijakan tersebut difungsikan sebagai tempat pekerja melakukan pekerjaannya. Lengan ini dapat diatur sehingga bisa membawa pekerja ke ketinggian yang diinginkan. Boom lift beroperasi dengan menggunakan sistem hidrolik. Boom lift biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti memasang lampu, kabel, papan reklame, cat, dan perbaikan gedung.
4. Bored Pile
Alat berat yang biasa disebut mesin bor atau pile boring ini difungsikan untuk melubangi tanah di situs konstruksi guna pemasangan paku bumi atau tiang-tiang pancang sebelum pembangunan dimulai. Semakin besar alatnya, semakin besar juga lubang yang dihasilkan. Namun, cukup memakan tenaga fisik. Bored pile biasanya digunakan untuk proyek-proyek yang membutuhkan pondasi yang kuat dan stabil, seperti gedung bertingkat, jembatan, dan bendungan.
5. Buldoser
Buldoser atau bulldozer ialah sebuah kendaraan besar beroda rantai yang berfungsi untuk meratakan tanah, menumbangkan pohon, mendorong tanah serta timbunan material, dan lain-lain. Alat berat ini memiliki berbagai jenis sesuai penggunaannya. Ada swamp bulldozer yang digunakan untuk lokasi rawa, wheel tractor dozer yang beroda karet, crawler traktor dozer yang beroda seperti kelabang, dan sebagainya. Buldoser biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti membuka lahan, membuat jalan, menggusur bangunan, dan menimbun sampah.
6. Cold Planer
Cold planer adalah alat berat yang digunakan untuk mengupas lapisan aspal atau beton dari permukaan jalan. Alat ini memiliki pisau berputar yang dapat mengikis material dengan kedalaman tertentu. Cold planer biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti perbaikan jalan, penurunan ketinggian jalan, dan penghilangan marka jalan.
7. Compact Track Loader
Compact track loader adalah alat berat yang mirip dengan skid steer loader, namun memiliki roda rantai yang lebih besar dan kuat. Alat ini memiliki kemampuan untuk bergerak di berbagai jenis medan, termasuk tanah basah, berlumpur, dan berbatu. Compact track loader biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti menggali, mengangkut, menimbun, dan membersihkan material.
8. Crane
Crane atau mobil crane merupakan alat berat yang digunakan untuk mengangkat dan memindahkan material yang berat dan besar. Alat ini memiliki lengan panjang yang disebut boom, yang dapat diperpanjang atau diperpendek sesuai kebutuhan. Crane juga memiliki kait, tali, dan puli yang digunakan untuk mengikat dan mengangkat material. Crane biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pembangunan gedung, jembatan, menara, dan instalasi pipa.
9. Diesel Hammer
Diesel hammer merupakan alat berat yang fungsinya sebagai palu. Alat tersebut akan memalu tiang pancang sampai kedalaman tertentu sesuai keinginan. Lalu tiang-tiang besar tersebut akan digunakan untuk keperluan pembangunan pondasi. Diesel hammer biasanya digunakan bersama dengan bored pile, karena kedua alat berat tersebut fungsinya saling berhubungan.
10. Ekskavator
Ekskavator adalah alat berat yang fungsinya untuk menggali, mengeruk, dan memindahkan material dari satu tempat ke tempat lain. Alat ini memiliki komponen utama berupa stick, boom, crab, dan bucket. Ekskavator memiliki berbagai jenis dan ukuran, tergantung dari kapasitas dan fungsi yang diinginkan. Ekskavator biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pembuatan saluran air, parit, lubang, dan galian.
11. Feller Buncher
Feller buncher adalah alat berat yang digunakan untuk menebang pohon dengan cepat dan efisien. Alat ini memiliki pisau bergerigi yang dapat memotong pohon dengan diameter tertentu. Alat ini juga memiliki lengan yang dapat memegang dan mengumpulkan pohon-pohon yang sudah ditebang. Feller buncher biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti penebangan hutan, pembukaan lahan, dan pengolahan kayu.
12. Freight Forwarder
Freight forwarder adalah alat berat yang digunakan untuk mengangkut dan mendistribusikan barang-barang dari satu tempat ke tempat lain. Alat ini memiliki bak atau kontainer yang dapat menampung berbagai jenis barang, seperti makanan, minuman, bahan kimia, barang elektronik, dan sebagainya. Freight forwarder biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pengiriman barang, logistik, dan ekspor-impor.
13. Grader
Grader atau motor grader merupakan alat berat yang digunakan untuk meratakan tanah menggunakan pisau panjangnya. Grader juga bisa digunakan untuk meratakan tanggul, membuat timbunan tanah, membuat landasan pertama ketika ingin mendirikan jalan raya, memelihara jalan, dan sebagainya. Grader biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pembuatan jalan.
14. Loader
Loader adalah alat berat yang digunakan untuk mengangkat dan memindahkan material seperti tanah, pasir, batu, kayu, dan sebagainya. Alat ini memiliki ember besar di depan yang dapat menampung material. Loader memiliki berbagai jenis, seperti wheel loader yang beroda karet, skid steer loader yang beroda kecil, dan crawler loader yang beroda rantai. Loader biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pemuatan, pengangkutan, dan penimbunan material.
15. Paver Aspal
Paver aspal adalah alat berat yang digunakan untuk menyebarkan dan meratakan aspal di permukaan jalan. Alat ini memiliki komponen utama berupa hopper, conveyor, screed, dan roda. Hopper adalah tempat menampung aspal yang dipanaskan, conveyor adalah alat untuk mengirimkan aspal ke screed, screed adalah alat untuk menyebarkan dan meratakan aspal, dan roda adalah alat untuk mendorong alat ini. Paver aspal biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pembuatan jalan, perbaikan jalan, dan penutupan jalan.
16. Pile Driver
Pile driver adalah alat berat yang digunakan untuk memasukkan tiang pancang ke dalam tanah dengan cara memukulnya dengan palu besar. Tiang pancang adalah bahan yang digunakan untuk membuat pondasi yang kuat dan stabil. Pile driver memiliki berbagai jenis, seperti diesel hammer, hydraulic hammer, vibratory hammer, dan drop hammer. Pile driver biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pembangunan gedung, jembatan, bendungan, dan dermaga.
17. Roller Compactor
Roller compactor adalah alat berat yang digunakan untuk mengompres dan mengeras kan tanah, aspal, atau beton. Alat ini memiliki silinder besar yang berputar di depan dan belakang. Silinder ini dapat bergetar atau tidak, tergantung dari jenis dan fungsi yang diinginkan. Roller compactor biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pemadatan tanah, pengaspalan jalan, dan pengecoran beton.
18. Scraper
Scraper adalah alat berat yang digunakan untuk menggali, mengangkut, dan menimbun material seperti tanah, pasir, dan batu. Alat ini memiliki komponen utama berupa hopper, pisau, dan roda. Hopper adalah tempat menampung material, pisau adalah alat untuk menggali material, dan roda adalah alat untuk mendorong alat ini. Scraper biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pembukaan lahan, pembuatan jalan, dan penimbunan material.
19. Skidder
Skidder adalah alat berat yang digunakan untuk menarik dan mengangkut pohon-pohon yang sudah ditebang. Alat ini memiliki komponen utama berupa kait, tali, dan roda. Kait adalah alat untuk mengikat pohon, tali adalah alat untuk menarik pohon, dan roda adalah alat untuk menggerakkan alat ini. Skidder biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti penebangan hutan, pengolahan kayu, dan pembukaan lahan.
20. Stone Crusher
Stone crusher adalah alat berat yang digunakan untuk menghancurkan batu menjadi ukuran yang lebih kecil. Alat ini memiliki komponen utama berupa hopper, feeder, jaw crusher, cone crusher, impact crusher, vibrating screen, dan conveyor. Hopper adalah tempat menampung batu, feeder adalah alat untuk mengumpankan batu ke jaw crusher, jaw crusher adalah alat untuk menghancurkan batu secara kasar, cone crusher atau impact crusher adalah alat untuk menghancurkan batu secara halus, vibrating screen adalah alat untuk menyaring batu sesuai ukuran, dan conveyor adalah alat untuk mengirimkan batu ke tempat tujuan. Stone crusher biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pembuatan agregat, bahan bangunan, dan industri pertambangan.
21. Telehandler
Telehandler adalah alat berat yang digunakan untuk mengangkat dan memindahkan material yang berat dan tinggi. Alat ini memiliki komponen utama berupa lengan teleskopik yang dapat diperpanjang atau diperpendek sesuai kebutuhan. Lengan ini juga dapat dipasang dengan berbagai jenis alat bantu, seperti ember, kait, garpu, dan sebagainya. Telehandler biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pembangunan gedung, gudang, dan pertanian.
22. Tower Crane
Tower crane adalah alat berat yang digunakan untuk mengangkat dan memindahkan material yang berat dan besar di lokasi konstruksi. Alat ini memiliki komponen utama berupa menara, lengan, kabin, kait, tali, dan kontra beban. Menara adalah struktur yang menopang alat ini, lengan adalah alat untuk mengangkat dan memindahkan material, kabin adalah tempat pengemudi mengoperasikan alat ini, kait adalah alat untuk mengikat material, tali adalah alat untuk mengangkat dan menurunkan material, dan kontra beban adalah alat untuk menyeimbangkan alat ini. Tower crane biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pembangunan gedung, jembatan, menara, dan bendungan.
23. Traktor
Traktor adalah alat berat yang digunakan untuk mengerjakan pekerjaan pertanian. Alat ini memiliki komponen utama berupa mesin, roda, dan alat bantu. Mesin adalah alat untuk menggerakkan alat ini, roda adalah alat untuk bergerak di berbagai jenis medan, dan alat bantu adalah alat untuk melakukan pekerjaan tertentu, seperti bajak, cangkul, garu, dan sebagainya. Traktor biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti membajak, mencangkul, menggaru, menanam, menyemprot, dan memanen.
24. Truk Jungkit
Truk jungkit adalah alat berat yang digunakan untuk mengangkat dan memindahkan material yang berat dan besar. Alat ini memiliki komponen utama berupa truk, lengan, dan kait. Truk adalah alat untuk menggerakkan alat ini, lengan adalah alat untuk mengangkat dan memindahkan material, dan kait adalah alat untuk mengikat material. Truk jungkit biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pengangkutan barang, logistik, dan derek.
25. Truk Sampah
Truk sampah adalah alat berat yang digunakan untuk mengangkut dan membuang sampah. Alat ini memiliki komponen utama berupa truk, bak, dan kompresor. Truk adalah alat untuk menggerakkan alat ini, bak adalah tempat menampung sampah, dan kompresor adalah alat untuk menekan sampah agar lebih padat. Truk sampah biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pengumpulan, pengangkutan, dan pembuangan sampah.
26. Tunnel Boring Machine
Tunnel boring machine adalah alat berat yang digunakan untuk membuat terowongan di bawah tanah. Alat ini memiliki komponen utama berupa kepala bor, silinder, dan conveyor. Kepala bor adalah alat untuk menggali tanah, silinder adalah alat untuk menopang terowongan, dan conveyor adalah alat untuk mengeluarkan material yang digali. Tunnel boring machine biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pembuatan terowongan kereta, jalan, saluran air, dan kabel.
27. Vibratory Hammer
Vibratory hammer adalah alat berat yang digunakan untuk memasukkan tiang pancang ke dalam tanah dengan cara menggetarkan dan menekannya. Alat ini memiliki komponen utama berupa palu, klem, dan power pack. Palu adalah alat untuk menggetarkan dan menekan tiang pancang, klem adalah alat untuk mengikat tiang pancang, dan power pack adalah alat untuk menghasilkan tenaga hidrolik. Vibratory hammer biasanya digunakan untuk pekerjaan seperti pembangunan gedung, jembatan, bendungan, dan dermaga.
28. Water Truck
Water truck adalah alat berat yang digunakan untuk mengangkut dan menyemprotkan air. Alat ini memiliki komponen utama berupa truk, tangki, dan pompa. Truk adalah alat untuk menggerakkan alat ini, tangki adalah tempat menampung air, dan pompa adalah alat untuk menyemprotkan air. Water