jlk – Anda mungkin berpikir bahwa alam semesta kita terdiri dari tiga dimensi ruang dan satu dimensi waktu. Anda mungkin berpikir bahwa ruang adalah sesuatu yang nyata, padat, dan tak berubah.
Anda mungkin berpikir bahwa waktu adalah sesuatu yang linier, konstan, dan tak terelakkan. Anda mungkin berpikir bahwa anda tahu apa yang anda pikirkan.
Tapi anda salah.
Alam semesta kita jauh lebih aneh, lebih kompleks, dan lebih menakjubkan daripada yang anda bayangkan. Alam semesta kita adalah hasil dari getaran halus dari string energi mikroskopis yang berbeda-beda, yang menciptakan berbagai jenis partikel dan gaya.
Alam semesta kita adalah bagian dari multiverse yang luas, di mana ada dunia-dunia lain yang berbeda dari kita dalam dimensi, hukum, dan sejarah. Alam semesta kita adalah kanvas yang melengkung, di mana ruang dan waktu dapat meregang, menyusut, berputar, dan bergoyang.
Bagaimana mungkin?
Ini adalah pertanyaan yang diajukan oleh para ilmuwan yang mencoba menjelaskan fenomena-fenomena yang tidak dapat dijelaskan oleh model standar fisika kuantum. Model standar adalah teori yang berhasil menggabungkan tiga dari empat gaya fundamental di alam: elektromagnetisme, gaya nuklir kuat, dan gaya nuklir lemah.
Namun, model standar gagal memasukkan gaya keempat, yaitu gravitasi, yang mengatur perilaku benda-benda besar seperti planet, bintang, dan galaksi. Model standar juga gagal menjelaskan beberapa misteri lain, seperti asal usul alam semesta, sifat materi gelap dan energi gelap, dan jumlah dimensi yang ada.
Untuk menyelesaikan masalah-masalah ini, para ilmuwan mengembangkan teori baru yang disebut teori string. Teori string adalah teori matematika yang menggantikan partikel titik dengan string satu dimensi yang bergetar pada frekuensi tertentu.
Setiap getaran menghasilkan jenis partikel yang berbeda dengan massa, muatan, dan gaya yang berbeda. Dengan cara ini, teori string dapat menyatukan semua gaya dan materi dalam kerangka yang konsisten dan elegan.
Teori string juga dapat menjelaskan gravitasi kuantum, yaitu cara gravitasi bekerja pada skala mikroskopis, dengan memperkenalkan partikel hipotetis yang disebut graviton, yang merupakan mediator gaya gravitasi.
Namun, teori string memiliki konsekuensi yang radikal. Salah satunya adalah bahwa teori string membutuhkan lebih dari empat dimensi untuk bekerja.
Sebagian besar versi teori string membutuhkan sepuluh atau sebelas dimensi, meskipun ada satu versi yang membutuhkan dua puluh enam dimensi. Dimensi tambahan ini tidak terlihat oleh kita karena mereka “meringkuk” dalam skala yang sangat kecil, yaitu panjang Planck (10^-35 meter).
Dimensi tambahan ini dapat memiliki bentuk yang berbeda, yang disebut geometri Calabi-Yau, yang menentukan sifat-sifat fisik dari string dan partikel yang dihasilkannya.
Teori string juga membuka kemungkinan adanya dunia-dunia lain yang berbeda dari kita. Beberapa versi teori string mengandung jenis objek fundamental lain yang disebut bran, yang dapat memiliki lebih dari satu dimensi.
Bran dapat berbenturan, berpisah, dan berinteraksi dengan string dan partikel lain. Beberapa ilmuwan berhipotesis bahwa alam semesta kita sebenarnya adalah bran tiga dimensi yang terjebak di dalam ruang yang lebih besar, yang disebut bulk.
Di bulk ini, mungkin ada bran-bran lain yang berbeda dari kita dalam dimensi, hukum, dan sejarah. Mungkin ada bran yang memiliki lebih banyak atau lebih sedikit dimensi daripada kita, bran yang memiliki gaya dan materi yang berbeda daripada kita, bran yang memiliki sejarah yang berbeda daripada kita. Mungkin ada bran yang merupakan salinan dari kita, dengan sedikit atau banyak perbedaan. Mungkin ada bran yang tidak kita kenali sama sekali.
Apakah anda merasa bingung? Apakah anda merasa penasaran? Apakah anda merasa takjub?
Itulah yang dirasakan oleh para ilmuwan yang mempelajari teori string. Teori string adalah salah satu ide paling cemerlang, kontroversial, dan belum terbukti di bidang fisika. Teori string adalah salah satu harapan terbesar kita untuk menemukan teori segalanya, yaitu teori yang dapat menjelaskan semua fenomena alam dengan cara yang sederhana, indah, dan benar.
Teori string adalah salah satu tantangan terbesar kita untuk menguji, membuktikan, dan memahami, karena teori string melampaui batas-batas pengamatan dan eksperimen yang ada saat ini.
Teori string adalah salah satu petualangan terbesar kita untuk menjelajahi alam semesta, karena teori string membuka pintu ke dunia-dunia yang tidak pernah kita bayangkan sebelumnya. Teori string adalah salah satu mimpi terbesar kita untuk menemukan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang selalu kita tanyakan sejak dulu, seperti: dari mana kita berasal? apa tujuan kita? apa yang ada di luar sana?
Apakah anda siap untuk memulai petualangan ini? Apakah anda siap untuk bermimpi? Apakah anda siap untuk mengetahui kebenaran?
Jika ya, maka mari kita mulai. Mari kita masuki dimensi lain. Mari kita temukan teori string dan dunia multidimensi. Mari kita saksikan keajaiban alam semesta. Mari kita cari tahu apa yang ada di balik tabir kenyataan. Mari kita ubah cara kita melihat dunia.
Mari kita mulai. Mulai sendiri, kisanak.