jlk – Anda merasa keuangan Anda tidak pernah membaik? Atau malah sebaliknya, Anda merasa keuangan Anda terlalu berlebihan?
Jangan asal mengeluh atau bersyukur, sebaiknya Anda melakukan cek kesehatan keuangan Anda secara berkala.
Dengan begitu, Anda bisa mengetahui kondisi keuangan Anda secara objektif dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk memperbaikinya.
Cek kesehatan keuangan Anda tidaklah sulit, cukup ikuti 7 langkah berikut ini:
Evaluasi Arus KasArus kas adalah perbedaan antara pemasukan dan pengeluaran Anda dalam sebulan. Anda bisa mencatat semua pemasukan dan pengeluaran Anda, mulai dari gaji, bonus, bunga, hingga biaya makan, transportasi, hiburan, dan lain-lain. Jika pengeluaran Anda lebih besar dari pemasukan, berarti Anda mengalami arus kas negatif, yang artinya Anda harus mengurangi pengeluaran atau meningkatkan pemasukan. Arus kas yang sehat adalah jika Anda memiliki surplus sebesar 10% dari pemasukan Anda.
Hitung Jumlah Cicilan Utang: Utang adalah salah satu faktor yang bisa mengganggu kesehatan keuangan Anda. Jumlah cicilan utang Anda sebaiknya tidak melebihi 30% dari pemasukan Anda, agar Anda masih bisa menabung atau berinvestasi.
Tentukan Jumlah Utang yang Belum Terbayar: Selain cicilan, Anda juga harus mengetahui jumlah utang yang belum terbayar hingga saat ini. Jumlah utang ini bisa Anda bandingkan dengan jumlah aset yang Anda miliki. Jumlah utang yang wajar adalah jika tidak lebih dari 50% dari jumlah aset Anda.
Hitung Kekayaan Bersih: Kekayaan bersih adalah nilai kekayaan Anda yang sebenarnya. Anda bisa mendapatkan nilai kekayaan bersih dengan mengurangi jumlah aset dengan jumlah utang. Jika hasilnya positif, berarti Anda memiliki kekayaan bersih positif, yang menunjukkan bahwa Anda memiliki kekayaan yang riil. Jika hasilnya negatif, berarti Anda memiliki kekayaan bersih negatif, yang menunjukkan bahwa Anda memiliki lebih banyak utang daripada aset.
Periksa Jumlah Aset Lancar: Aset lancar adalah aset yang bisa Anda ubah menjadi uang tunai dengan mudah. Jumlah aset lancar yang ideal adalah sekitar 15-20% dari kekayaan bersih Anda.
Hitung Jumlah Dana Darurat: Dana darurat adalah dana yang disiapkan untuk mengatasi keadaan darurat. Jumlah dana darurat yang ideal adalah tiga bulan jika masih lajang, dan enam bulan jika sudah berkeluarga.
Cek Jumlah Aset Investasi: Aset investasi adalah aset yang bisa memberikan Anda penghasilan di masa depan. Jumlah aset investasi yang ideal adalah minimal 50% dari jumlah aset total Anda.
Demikianlah 7 langkah untuk cek kesehatan keuangan Anda. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu Anda dalam mengelola keuangan dengan lebih baik.