Setelah mengetahui apa itu market risk, bagaimana cara mengenali, mengukur, dan mengelola market risk, dan apa saja contoh market risk yang pernah terjadi di dunia bisnis.
Anda mungkin bertanya-tanya, apa yang harus Anda lakukan untuk mengantisipasi market risk agar tidak menghancurkan bisnis Anda?
Jawabannya adalah, tidak ada yang bisa menjamin bahwa Anda akan selamat dari market risk. Market risk adalah sesuatu yang tidak bisa diprediksi dan dihindari sepenuhnya, karena tergantung pada faktor-faktor yang di luar kendali Anda.
Namun, bukan berarti Anda harus pasrah dan menyerah. Anda tetap bisa melakukan beberapa hal untuk meminimalisir dampak negatif dan memaksimalkan peluang positif dari market risk.
Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda coba:
- Jangan Terlalu Serakah: Ini adalah tips yang paling dasar dan paling penting. Banyak pebisnis yang gagal karena terlalu serakah dan ingin mendapatkan keuntungan yang besar dan cepat, tanpa mempertimbangkan risiko yang ada. Mereka cenderung mengambil keputusan yang berisiko tinggi, seperti berinvestasi di pasar yang spekulatif, meminjam uang dengan bunga tinggi, atau mengambil leverage yang berlebihan. Padahal, semakin tinggi potensi keuntungan, semakin tinggi pula potensi kerugian. Jadi, jangan terlalu serakah, dan tetaplah rasional dan realistis dalam menentukan tujuan dan strategi bisnis Anda.
- Jangan Terlalu Takut: Ini adalah tips yang berkebalikan dengan tips sebelumnya. Banyak pebisnis yang gagal karena terlalu takut dan ingin menghindari risiko sama sekali, tanpa memanfaatkan peluang yang ada. Mereka cenderung mengambil keputusan yang berisiko rendah, seperti berinvestasi di pasar yang stabil, menyimpan uang di bank, atau tidak mengambil leverage sama sekali. Padahal, semakin rendah potensi kerugian, semakin rendah pula potensi keuntungan. Jadi, jangan terlalu takut, dan tetaplah berani dan kreatif dalam mencari dan mengeksploitasi peluang bisnis Anda.
- Jangan Terlalu Percaya Diri: Ini adalah tips yang berkaitan dengan tips sebelumnya. Banyak pebisnis yang gagal karena terlalu percaya diri dan meremehkan risiko yang ada, tanpa mempersiapkan diri dengan baik. Mereka cenderung mengambil keputusan yang berdasarkan intuisi, emosi, atau informasi yang tidak akurat, tanpa melakukan analisis, penelitian, atau konsultasi yang mendalam. Padahal, pasar adalah sesuatu yang kompleks, dinamis, dan tidak pasti, yang bisa berubah sewaktu-waktu tanpa peringatan. Jadi, jangan terlalu percaya diri, dan tetaplah hati-hati dan teliti dalam mengambil dan mengevaluasi keputusan bisnis Anda.
- Jangan Terlalu Kaku: Ini adalah tips yang melengkapi tips sebelumnya. Banyak pebisnis yang gagal karena terlalu kaku dan tidak mau beradaptasi dengan perubahan pasar, tanpa melakukan inovasi atau improvisasi yang diperlukan. Mereka cenderung mengambil keputusan yang berdasarkan asumsi, rutinitas, atau tradisi yang sudah usang, tanpa mempertimbangkan tren, pelanggan, atau kompetitor yang baru. Padahal, pasar adalah sesuatu yang selalu berkembang, berubah, dan bervariasi, yang membutuhkan fleksibilitas, keterampilan, dan pengetahuan yang terus diperbarui. Jadi, jangan terlalu kaku, dan tetaplah responsif dan proaktif dalam menghadapi dan mengantisipasi perubahan pasar.
Demikianlah artikel tentang jenis market risk yang harus diketahui dan diwaspadai oleh pebisnis. Semoga artikel ini bermanfaat dan memberikan Anda wawasan dan inspirasi untuk mengembangkan bisnis Anda.
Ingat, market risk adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari, tapi bisa diatasi. Jadi, jangan takut menghadapi market risk, tapi jadikanlah market risk sebagai tantangan dan peluang untuk menjadi pebisnis yang lebih baik. Selamat berbisnis!