Kisanak, Kali ini kita akan membahas tentang sebuah isu yang cukup serius, yaitu banyaknya orang yang belum memiliki rumah.
Tapi tenang, kita akan coba bahas dengan gaya yang santai dan lugas, jadi gak usah khawatir bakal pusing, ya!
Pertama-tama, mari kita bicara tentang peran pemerintah dalam menyediakan hunian terjangkau.
Pemerintah memiliki kewajiban untuk menyediakan hunian yang layak, dengan harga terjangkau. Namun, pandemi yang bermula di Wuhan, Tiongkok, pada penghujung 2019, dan dengan segera menyebar ke ratusan negeri di dunia, termasuk Indonesia, membuat laju upaya penyediaan rumah subsidi bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) melambat.
Namun, meski menghadapi tantangan, pemerintah tetap berupaya untuk mencapai target Program Sejuta Rumah (PSR).
Salah satu strategi yang dilakukan adalah mendorong pemanfaatan tanah pemerintah atau pemda dan tanah negara.
Selain itu, pemerintah juga mendorong pengembangan rumah susun berbasis transit oriented development (TOD) guna memudahkan mobilitas masyarakat.
Nah, bicara soal rumah, pasti gak lepas dari yang namanya kredit rumah. Tapi, gimana sih caranya biar proses kredit rumah itu gak bikin pusing? Ada beberapa cara, lho!
Salah satunya adalah dengan mengajukan kredit rumah tanpa DP. Program ini langsung disambut dengan baik, karena membawa angin segar dan harapan baru bagi masyarakat, khususnya MBR.
Selain itu, ada juga opsi kredit in-house, di mana urusan perjanjian jual-beli rumah hanya melibatkan dua pihak; pengembang sebagai penjual dan debitur sebagai pembeli.
Terakhir, kita akan membahas tentang solusi kreatif dalam mengatasi masalah kekurangan rumah, yaitu co-living.
Co-living adalah singkatan dari communal living yang merupakan bentuk kehidupan komunal modern, di mana penghuninya mendapatkan kamar tidur pribadi di rumah berperabotan dengan area umum bersama.
Co-living saat ini populer di kota-kota besar, sebagai cara hidup yang terjangkau bagi pelajar, mahasiswa, pekerja, atau individu yang kerap berpindah-pindah daerah.
Dengan konsep berbagi tempat tinggal, pengalaman, dan rumah, co-living menjadi solusi yang nyaman dan praktis bagi banyak orang.
Jadi, itulah beberapa solusi untuk mengatasi masalah banyaknya orang yang belum memiliki rumah. Semoga informasi ini bermanfaat dan bisa memberikan inspirasi bagi kita semua. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!