Setelah Anda selesai menggunakan alat berat, Anda harus melakukan inspeksi atau pemeriksaan terhadap kondisi alat berat tersebut.
Inspeksi ini bertujuan untuk mengecek apakah ada kerusakan, keausan, atau kebocoran pada alat berat yang bisa mengganggu kinerja atau keamanan alat berat di kemudian hari.
Inspeksi alat berat harus dilakukan secara rutin dan menyeluruh. Anda harus memeriksa semua bagian alat berat, mulai dari mesin, transmisi, rem, ban, roda, hidrolik, kabel, lampu, klakson, hingga kabin.
Anda harus mencatat semua temuan yang Anda dapatkan, baik yang bersifat ringan maupun berat.
Anda juga harus melaporkan temuan Anda kepada pihak yang bertanggung jawab, baik itu pemilik, penyewa, atau pemasok alat berat.
Jika Anda menemukan kerusakan, keausan, atau kebocoran yang serius pada alat berat, Anda harus segera melakukan perbaikan atau penggantian.
Jangan biarkan alat berat yang bermasalah terus digunakan, karena bisa menimbulkan risiko kecelakaan, kerugian, atau bahkan kematian.
Anda bisa meminta bantuan dari teknisi atau mekanik yang berpengalaman untuk melakukan perbaikan atau penggantian alat berat Anda.