Apa yang Terjadi Pada Otak Saat Kita Tertawa?

rasyiqi By rasyiqi - Writer, Digital Marketer
3 Min Read
selective focus photography of jolly woman using peace hand gesture

Tertawa, sebuah ekspresi universal yang menghubungkan kita semua. Tapi apa yang sebenarnya terjadi di dalam otak kita saat kita tertawa? Mari kita jelajahi misteri ini.

Sebuah Hubungan yang Menyenangkan

Saat kita tertawa, otak kita melepaskan endorfin, “kimia bahagia” alami tubuh kita. Endorfin ini seketika mengurangi stres dan meningkatkan perasaan kebahagiaan dan kesejahteraan.

Menariknya, tertawa juga meningkatkan asupan udara kaya oksigen dan meningkatkan sirkulasi darah. Aliran darah yang kaya oksigen ke otak dapat meningkatkan kesehatan otak.

Obat Alami untuk Rasa Sakit

Penelitian menunjukkan bahwa tertawa meningkatkan produksi pereda nyeri alami otak dan pelepas stres.

- Advertisement -

Dalam sebuah studi yang diterbitkan oleh Journal of Neuroscience, peneliti menggunakan PET scan untuk mempelajari otak partisipan setelah mereka menonton klip komedi yang mengundang tawa selama 30 menit.

Mereka menemukan bahwa tawa sosial meningkatkan sensasi menyenangkan dan memicu pelepasan opioid endogenus di otak.

Peneliti juga menemukan bahwa partisipan memiliki ambang batas nyeri yang lebih tinggi setelah menonton komedi yang mengundang tawa.

Dengan kata lain, tertawa meningkatkan produksi endorfin otak.

Endorfin adalah kimia yang membuat kita merasa baik, yang meredakan nyeri dan mengurangi stres.

- Advertisement -

Efek Relaksasi

Tertawa juga mempengaruhi respons stres kita, detak jantung, dan tekanan darah, yang dapat membantu kita merasa rileks.

Endorfin juga berkontribusi pada perasaan tenang dan bahagia, meningkatkan suasana hati dan mengurangi kecemasan.

Membangun Koneksi Sosial

Penelitian menunjukkan bahwa kesepian dan isolasi sosial dapat meningkatkan risiko demensia.

- Advertisement -

Sebuah studi yang diterbitkan oleh Geriatric and Gerontology International menemukan bahwa lebih banyak tawa dalam pengaturan individu dan sosial dikaitkan dengan risiko demensia yang berkurang.

Jadi, manfaatkan manfaat emosional, mental, dan fisik dari tawa dan terhubung dengan orang lain dengan pergi ke klub komedi, menonton acara atau film lucu, atau melakukan apa pun yang membuat Anda tertawa dengan keluarga dan teman.

Kesimpulan

Inti dari semua ini adalah bahwa tertawa meningkatkan produksi endorfin otak — cara alami tubuh Anda meredakan nyeri, mengurangi stres, dan meningkatkan suasana hati.

Tertawa juga meningkatkan asupan udara kaya oksigen dan aliran darah dan sirkulasi, yang dapat meningkatkan kesehatan otak.

Jadi, mari kita tertawa lebih banyak, karena seperti yang dikatakan oleh komedian dan penulis skenario Ray Romano, “Saya berharap semua orang menemukan cara untuk tertawa setiap hari.”

Jadi, mari kita hargai kekuatan tertawa, obat alami yang paling manis dan paling menyenangkan yang ada.

Karena, seperti yang kita ketahui sekarang, tertawa bukan hanya tentang mengekspresikan kegembiraan, tetapi juga tentang merawat otak kita.

Tertawa, ternyata, adalah obat terbaik.

Topik:
Share This Article