Pada tahun 2011, Apple, perusahaan teknologi yang didirikan oleh Steve Jobs, memperkenalkan Siri, yaitu sebuah asisten virtual yang dapat berinteraksi dengan pengguna melalui suara.
Siri dapat menjawab berbagai pertanyaan, memberikan informasi, melakukan tugas, dan menghibur pengguna dengan cara yang cerdas dan ramah.
Siri merupakan salah satu contoh dari Natural Language Processing (NLP), yaitu cabang AI yang berkaitan dengan pemrosesan bahasa alami oleh mesin.
Pada tahun 2012, Google berhasil menciptakan sebuah teknologi Neural Network, yaitu sebuah model komputasi yang terinspirasi dari struktur dan fungsi otak manusia, yang dapat belajar dari data secara mandiri.
Teknologi ini melatih dirinya untuk mengenali kucing dan manusia dari jutaan gambar yang diambil dari YouTube, dengan tingkat akurasi yang tinggi.
Ini merupakan salah satu contoh dari Computer Vision, yaitu cabang AI yang berkaitan dengan pengolahan gambar dan video oleh mesin.
Pada tahun 2016, sebuah perusahaan teknologi yang berfokus pada AI, yaitu DeepMind, yang dimiliki oleh Google, menciptakan sebuah program komputer bernama AlphaGo.
dapat bermain permainan papan Go, yang dianggap sebagai permainan paling sulit dan kompleks di dunia.
AlphaGo berhasil mengalahkan juara dunia Go, Lee Sedol, dalam sebuah pertandingan yang disiarkan secara langsung ke seluruh dunia.
Kemenangan ini menunjukkan kemampuan AI dalam belajar dari pengalaman dan mengembangkan strategi yang kreatif dan inovatif.
Pada tahun 2017, IBM, perusahaan teknologi yang menciptakan Deep Blue, memperkenalkan Watson, yaitu sebuah platform AI yang dapat menganalisis data yang besar dan kompleks, serta memberikan wawasan dan solusi yang berguna.
Watson dapat digunakan di berbagai bidang, seperti kesehatan, pendidikan, hukum, bisnis, dan lainnya, untuk membantu manusia dalam mengambil keputusan yang lebih baik dan lebih cerdas.
Dari sejarah AI yang telah diuraikan di atas, kita dapat melihat bahwa AI telah mengalami perkembangan yang sangat pesat dan mengagumkan, dari sekadar sebuah gagasan, hingga menjadi sebuah teknologi yang dapat mengubah dunia.
Di balik perkembangan AI, terdapat banyak tokoh-tokoh inspiratif yang berkontribusi dalam penelitian, pengembangan, dan penerapan AI, yang tidak dapat disebutkan satu per satu.
Mereka adalah para pionir, inovator, dan visioner, yang memiliki mimpi dan semangat untuk menciptakan mesin yang dapat berpikir dan bertindak seperti manusia, bahkan melebihi manusia.