jlk – Anda pasti pernah melihat kendaraan besar yang berlalu lalang di jalan raya, membawa muatan berupa pasir, tanah, batu, atau bahan bangunan lainnya.
Kendaraan itu disebut dump truk, salah satu jenis kendaraan berat yang sering digunakan dalam industri konstruksi dan pertambangan.
Dump truk memiliki fungsi utama sebagai alat angkut material yang efisien dan aman. Namun, tahukah Anda bahwa dump truk memiliki berbagai jenis, kapasitas, dan kelebihan yang berbeda-beda?
Apa saja faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih dump truk yang tepat? Bagaimana cara kerja dump truk yang perlu diketahui? Simak ulasan lengkapnya di artikel ini.
Apa itu Dump Truk?
Dump truk adalah kendaraan berat yang dilengkapi dengan bak belakang yang dapat diangkat dan dibuang isinya ke tempat tujuan.
Bak belakang pada dump truk dapat diatur sudut kemiringannya sehingga memudahkan pembuangan material.
Umumnya, dump truk digunakan dalam industri konstruksi untuk memindahkan material konstruksi dari satu tempat ke tempat lain.
Selain itu, mereka juga digunakan dalam industri pertambangan untuk mengangkut dan membuang material tambang.
Dump truk memiliki variasi ukuran dan jenis yang berbeda. Berdasarkan informasi dari situs teknik sipil, dapat dibedakan menjadi dua golongan, yaitu On Highway Dump Truck dan Off Highway Dump Truck.
On Highway Dump Truck adalah dump truk yang beroperasi di jalan raya yang beraspal atau beton.
Untuk jenis ini, muatan kapasitas dump truk biasanya tidak melebihi 20 meter kubik. Dump truk ini ada yang menggunakan roda penggerak depan belakang ( four-wheel drive) dan ada pula yang hanya menggunakan roda penggerak belakang (rear-wheel drive).
Off Highway Dump Truck adalah dump truk yang dirancang khusus untuk bekerja di medan yang lebih berat, seperti tambang dan pengerukan pada proyek konstruksi besar.
Biasanya, off highway dump truk dilengkapi dengan ban yang lebih besar daripada truk lainnya dan memiliki kapasitas dump truck lebih dari 20 meter kubik atau mampu mengangkut beban hingga 15 ton.
Di sisi lain, terdapat beberapa jenis dump truk yang umum digunakan di Indonesia, antara lain:
Dump Truk Standar
Jenis ini merupakan dump truk dengan kapasitas angkut standar. Mereka umumnya memiliki bak dengan kapasitas sekitar 10 hingga 20 meter kubik.
Dump Truck Trailer
Jenis ini memiliki dua atau lebih sumbu dan dapat mengangkut muatan yang lebih berat dibandingkan dengan dump truk standar. Kapasitas angkutnya bisa mencapai 30 hingga 40 meter kubik.
Dump Truck Articulated
Jenis ini memiliki desain yang unik dengan artikulasi antara bak dan kabin. Hal ini memungkinkan dump truk untuk bergerak dengan lebih lincah di medan yang sulit. Kapasitas angkutnya berkisar antara 25 hingga 40 meter kubik.
Jenis Truk Fuso Dump Truk dan Kapasitasnya
Salah satu produsen kendaraan berat yang terkenal di Indonesia adalah Fuso, yang merupakan merek dari Mitsubishi.
Fuso melalui PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors telah menghadirkan berbagai varian truk yang menjadi pilihan bagi para pengangkut dalam urusan pengiriman barang.
Akan tetapi, tahukah Anda mengenai jenis-jenis truk Fuso dump truk yang ditawarkan oleh Mitsubishi? Berikut adalah jenis-jenis dump truk dari truk Fuso beserta kapasitasnya.
Light Duty (Truk Muatan Ringan)
Jenis ini meliputi FE 84 SHDX, FE 74 HD, dan FE SHDX. Mereka memiliki kemampuan untuk membawa beban hingga 8,5 ton GVW ( Gross Vehicle Weight) dan mencapai kecepatan maksimum 88 km/jam hingga 95 km/jam.
Menggunakan mesin dengan 4 silinder sejajar, torsi maksimumnya mencapai 43 Kg.m pada 1.500 – 2.500 rpm.
Jenis ini sering digunakan sebagai dump truk standar untuk membawa material bangunan di perkotaan atau untuk pengiriman barang niaga, seperti hasil pertanian, hasil produksi, serta untuk keperluan pindahan.
Medium Duty (Truk Muatan Sedang)
Jenis ini meliputi FM 65 FS Hi Gear, FN 62 FL HD R, dan Fighter X FN 62 F HD R. Mereka memiliki dimensi yang lebih besar dibandingkan dengan light duty, yaitu panjang 9.380 mm hingga 11.935 mm dengan lebar 2.455 mm hingga 2.490 mm.
Truk ini mampu membawa muatan hingga 16 ton hingga 26 ton GVW dan 36 ton GCW. Menggunakan mesin dengan 6 silinder sejajar, torsi maksimumnya mencapai 65 Kg.m pada 1.400 rpm hingga 68 Kg.m pada 1.600 rpm.
Jenis ini sering digunakan sebagai dump truk karena memiliki dimensi chasis yang cukup besar, atau untuk karoseri lain karena memang multiguna.
Truk ini juga mampu menanjak tanjakan terjal hingga 58% dengan muatan maksimal.
Faktor yang Perlu Dipertimbangkan dalam Memilih Dump Truk
Memilih dump truk yang tepat sangat penting agar pekerjaan pengangkutan material dapat dilakukan dengan efisien dan aman. Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih dump truk, di antaranya:
Kapasitas Angkut
Pastikan dump truk memiliki kapasitas angkut yang sesuai dengan kebutuhan proyek Anda. Periksa berapa meter kubik material yang akan diangkut dan pilihlah dump truk dengan kapasitas yang memadai.
Jenis Material
Pertimbangkan jenis material yang akan diangkut. Beberapa material mungkin memerlukan dump truk dengan konfigurasi khusus, seperti material yang mudah tumpah atau berbahaya.
Kondisi Jalan dan Medan
Perhatikan kondisi jalan dan medan tempat dump truk akan beroperasi. Jika terdapat medan yang sulit atau jalan berliku, dump truk dengan kemampuan off-road atau traksi yang baik mungkin menjadi pilihan yang lebih baik.
Produsen Terpercaya
Pilihlah dump truk dari produsen terpercaya yang memiliki reputasi baik dalam hal kualitas dan keandalan kendaraan. Dump truk yang handal akan mengurangi risiko kerusakan dan gangguan dalam proses pengangkutan material.
Efisiensi Bahan Bakar. Pertimbangkan juga efisiensi bahan bakar dari dump truk yang akan Anda pilih.
Dump truk yang lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar akan membantu mengurangi biaya operasional dalam jangka panjang.