jlk – “Jangan khawatir nak, khodam kamu pasti bakal bikin kamu kaya raya! Gak usah kerja keras, biar Jin Korup yang urus semuanya,” demikian kira-kira suara batin para netizen yang tergoda tren cek khodam di TikTok.
Bayangkan, jin berjas rapi dengan dasi merah menyala, tiap pagi berangkat ke kantor demi memastikan saldo rekeningmu selalu gemuk. Siapa yang nggak mau?
Cek Khodam
Fenomena “cek khodam” di TikTok ini seperti menggabungkan unsur horor dan komedi dalam satu paket hemat.
Dengan hanya mengetik nama di kolom komentar, pengguna akan diberitahu khodam apa yang mereka punya.
Nggak jarang, hasilnya bikin ngakak. Ada yang dapet khodam singa PaddlePop, semur jengkol, sampai sayur lodeh.
Bayangkan betapa epiknya kamu ketika teman-teman pada ngumpul, dan kamu dengan santai bilang, “Eh, khodam gue semur jengkol loh, anti masuk angin!” Memang, ini semua berawal dari rasa penasaran dan sedikit bumbu mistis. Tapi, lama-lama, netizen kreatif mulai meracik tren ini jadi bahan lelucon yang viral.
Kekayaan Instan
Mari kita lihat ini dengan lebih kritis. Sebagai peneliti, saya harus mengatakan bahwa janji kekayaan instan dari khodam semacam ini lebih mirip angan-angan di siang bolong.
Konsep khodam yang bekerja keras demi pemiliknya, apalagi yang korup, berpakaian rapi, dan berangkat ke kantor, jelas-jelas fiksi. Ibarat mencari alamat palsu di Google Maps.
Namun, fenomena ini sebenarnya membuka mata kita tentang bagaimana masyarakat modern masih haus akan hal-hal gaib, bahkan di era teknologi canggih.
Mereka rela mengorbankan waktu untuk menonton siaran live hanya demi mengetahui nasib mistis yang dibawakan oleh jin imajiner.
Hiburan
Tren cek khodam ini juga mencerminkan sesuatu yang lebih dalam: kebutuhan akan hiburan dan cara modern mengakses kepercayaan lama.
Ketika hidup penuh tekanan, tawaran khodam yang bisa bikin kaya tanpa usaha jadi pelarian. Padahal, jika kita telaah, ini semua hanyalah permainan pikiran dan trik digital.
Ada baiknya kita ingat pesan lama dari nenek: “Nak, kalau mau sukses ya harus kerja keras, bukan ngandalkan jin apalagi yang korup.” Betul sekali, jin korup pun kalau benar ada, pasti sibuk korupsi, bukan ngurusin kamu.
Jadi, kalau kamu merasa tertarik ikut tren ini, ambil saja sebagai hiburan. Karena pada akhirnya, baik di dunia nyata maupun mistis, kerja keras tetap kunci utama meraih sukses. Selamat ber TikTok dan semoga khodam mu nggak cuma berakhir jadi bahan lelucon!