Motor bermesin bensin mulai mencapai puncaknya di Indonesia pada periode 1990 hingga 2000-an. Motor ini mulai banyak diproduksi secara massal oleh berbagai perusahaan, baik lokal maupun asing.
Motor ini juga mulai banyak dijual dengan harga yang terjangkau dan dengan berbagai fasilitas, seperti kredit, subsidi, atau diskon. Motor ini juga mulai banyak digunakan oleh masyarakat luas, baik di perkotaan maupun di pedesaan.
Motor massal yang populer di Indonesia pada periode ini antara lain adalah Honda Supra, Yamaha Mio, Suzuki Smash, dan Kawasaki Ninja. Motor massal ini memiliki kualitas yang standar, desain yang modern, dan performa yang memadai.
Motor massal ini juga memiliki harga yang murah, sehingga bisa dimiliki oleh kalangan menengah ke bawah. Motor massal ini juga menjadi simbol keseharian dan kepraktisan bagi pemiliknya.
Motor ojek online yang populer di Indonesia pada periode ini antara lain adalah Gojek, Grab, Maxim, dan Anterin. Motor ojek online adalah motor yang digunakan untuk menyediakan layanan transportasi berbasis aplikasi online.
Motor ojek online ini memiliki keunggulan yang cepat, mudah, dan murah, dibandingkan dengan transportasi umum lainnya. Motor ojek online ini juga menjadi simbol kewirausahaan dan kesejahteraan bagi pengemudinya.
Motor massal dan ojek online ini menjadi motor keempat yang ada di Indonesia setelah motor modifikasi dan komunitas. Motor ini juga menjadi motor pertama yang mendominasi lalu lintas dan transportasi di Indonesia.
Motor ini menjadi saksi sejarah perkembangan industri dan ekonomi di Indonesia, dari zaman krisis moneter, hingga zaman reformasi. Motor ini juga menjadi saksi sejarah perkembangan teknologi dan informasi di Indonesia, dari zaman internet, hingga zaman digital.