Bisnis memiliki berbagai jenis dan contoh yang bisa kita temukan di sekitar kita. Berikut adalah beberapa klasifikasi dan contoh bisnis berdasarkan kriteria tertentu:
Berdasarkan jenis produk. Bisnis bisa dibedakan menjadi bisnis barang dan bisnis jasa. Bisnis barang adalah bisnis yang menghasilkan produk berwujud yang bisa disimpan, diangkut, dan digunakan oleh pelanggan. Contoh bisnis barang adalah bisnis pertanian, industri, perdagangan, dan sebagainya. Bisnis jasa adalah bisnis yang menghasilkan produk tak berwujud yang tidak bisa disimpan, diangkut, dan digunakan oleh pelanggan. Contoh bisnis jasa adalah bisnis pendidikan, kesehatan, perbankan, dan sebagainya.
Berdasarkan skala usaha. Bisnis bisa dibedakan menjadi bisnis mikro, bisnis kecil, bisnis menengah, dan bisnis besar. Bisnis mikro adalah bisnis yang memiliki aset kurang dari Rp 50 juta atau omzet kurang dari Rp 300 juta per tahun.
Contoh bisnis mikro adalah bisnis warung, salon, laundry, dan sebagainya. Bisnis kecil adalah bisnis yang memiliki aset antara Rp 50 juta hingga Rp 500 juta atau omzet antara Rp 300 juta hingga Rp 2,5 miliar per tahun.
Contoh bisnis kecil adalah bisnis toko, bengkel, katering, dan sebagainya. Bisnis menengah adalah bisnis yang memiliki aset antara Rp 500 juta hingga Rp 10 miliar atau omzet antara Rp 2,5 miliar hingga Rp 50 miliar per tahun.
Contoh bisnis menengah adalah bisnis restoran, hotel, percetakan, dan sebagainya. Bisnis besar adalah bisnis yang memiliki aset lebih dari Rp 10 miliar atau omzet lebih dari Rp 50 miliar per tahun. Contoh bisnis besar adalah bisnis perusahaan, pabrik, supermarket, dan sebagainya.
Berdasarkan bentuk organisasi. Bisnis bisa dibedakan menjadi bisnis perseorangan, bisnis persekutuan, bisnis perseroan, dan bisnis koperasi. Bisnis perseorangan adalah bisnis yang dimiliki dan dijalankan oleh satu orang.
Contoh bisnis perseorangan adalah bisnis pedagang, pengrajin, dokter, dan sebagainya. Bisnis persekutuan adalah bisnis yang dimiliki dan dijalankan oleh dua orang atau lebih yang saling bersekutu.
Contoh bisnis persekutuan adalah bisnis firma, komanditer, maupun kemitraan. Bisnis perseroan adalah bisnis yang dimiliki oleh para pemegang saham dan dijalankan oleh direksi yang dipilih oleh para pemegang saham.
Contoh bisnis perseroan adalah bisnis perseroan terbatas (PT), perseroan komanditer (CV), maupun perseroan terbuka (Tbk). Bisnis koperasi adalah bisnis yang dimiliki dan dijalankan oleh anggota-anggotanya yang memiliki tujuan bersama.
Contoh bisnis koperasi adalah bisnis koperasi simpan pinjam, koperasi konsumsi, koperasi produksi, dan sebagainya. ups….!! sisa satu lagi nih, yok pasti bisa kan….? geser dikit lah.
Kesimpulan
